Psikoedukasi Kesehatan Mental Bagi Remaja Melalui Sosial Media

Penulis

  • Marisa Anggraeni Universitas Bina Darma Palembang
  • Mulia Marita Lasutri Tama Universitas Bina Darma Palembang

DOI:

https://doi.org/10.30656/ps2pm.v5i2.7306

Kata Kunci:

Psikoedukasi, Kesehatan Mental, Remaja, Media Sosial

Abstrak

Belakangan ini kesehatan mental remaja memang menyita sorotan publik. Selaras dengan survei pada 2021 terakhir yang dilaksanakan oleh Indonesianational adolescent mental health survery (I-NAMS) menemukan bahwa satu dari tiga remaja (34.9%), setara dengan 15,5 juta remaja di indonesia memiliki satu masalah kesehatan mental dalam 12 bulan terakhir. Kemudian, satu dari dua puluh remaja (5,5%) yang setara dengan 2,45 juta remaja di indonesia memiliki satu gangguan mental dalam 12 bulan terakhir. Kegiatan psikoedukasi ini mengimplementasikan berdasarkan tahapan psikoedukasi HIMPSI (2010) yaitu ; 1. Melakukan Asesmen Menggunakan General Health Quisstionare (GHQ-30) 2. Melakukan Perancangan Program 3. Melakukan Implementasi Program 4. Melakukan Monitoring dan Evaluasi ProgramBerdasarkan hasil evaluasi secara kualitatif, peserta mengungkapkan bahwa materi telah dijelaskan secara jelas, detail, dan sangat berpengaruh bagi mereka, baik dari segi pengetahuan dan kesadaran diri mengenai kesehatan mental itu sendiri. Dari skor GHQ-30 yang sudah diberikan pada remaja, hasilnya juga menunjukkan bahwa psikoedukasi memberikan dampak positif untuk meningkatkan wawasan peserta mengenai kesehatan mental. Dengan adanya psikoedukasi ini, peserta dapat meningkatkan pengetahuan mengenai kesehatan mental dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Ellyana Dwi Farisandy, A.A. (2023). Peningkatan Pengetahuan dan Kesadaran Masyarakat Mengenai Kesehatan Mental. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 81-90

Ariyanti D.T. (2022). Psikoedukasi Untuk Meningkatkan Literasi Kesehatan Mental Remaja. Jurnal Kesehatan, 001-006

Clara Moningka A.W. (2022). Psikoedukasi Untuk Masyarkat Melalui Media Sosial Info Bintaro. Jurnal Keuangan Umum Dan Akuntansi Terapan, 21- 25

Sumi Lestari M.W. (2022). Psikoedukasi Literasi Kesehatan Mental: Strategi Menjaga Kesehatan Mental di Kampung Wisata. Jurnal Pelayanan Kepada Masyarakat, 146-157

Nur Anisah M. S. (2021). Penggunaan Media Sosial Instagram Dalam Meningkatkan Literasi Kesehatan Pada Mahasiswa. Jurnal Media Kajian Komunikais Islam, 95-107

Diterbitkan

2023-12-30

Cara Mengutip

Anggraeni, M. dan Tama, M. M. L. . (2023) “Psikoedukasi Kesehatan Mental Bagi Remaja Melalui Sosial Media”, BANTENESE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT, 5(2), hlm. 493–504. doi: 10.30656/ps2pm.v5i2.7306.