Menumbuhkan Budaya Positif di Sekolah Dasar Melalui Sosialisasi Stop Bullying

Authors

  • Sri Rahayu Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya
  • Reva Meiliana Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya
  • Nolita Yeni Siregar Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya
  • Rieka Ramadhaniyah Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya
  • Delli Maria Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya
  • Yuniwati Yuniwati Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya
  • Jaka Darmawan Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya

DOI:

https://doi.org/10.30656/d6m8pk11

Keywords:

Bullying, Sosialisasi, Kesadaran Sosial, Budaya Positif

Abstract

Bullying merupakan salah satu permasalahan sosial yang berdampak negatif terhadap perkembangan psikologis dan kualitas sumber daya manusia (SDM) sejak usia dini. kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa, guru, dan orang tua mengenai bahaya bullying serta memberikan pemahaman mengenai upaya pencegahan dan penanganannya. Lokasi  Kegiatan dilakukan di SDN 1 dan SDN 5 Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran.  Metode yang digunkan sosialisasi interaktif, pemutaran video edukatif, diskusi kelompok, dan pembagian leaflet edukatif. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta terhadap bentuk-bentuk bullying seperti fisik, verbal, sosial, dan daring, serta dampak negatifnya terhadap psikologis korban dan pelaku. Pentingnya peran lingkungan sekolah dan keluarga dalam menciptakan suasana yang aman dan mendukung. Diharapkan kegiatan ini dapat menjadi langkah awal dalam membentuk karakter siswa yang berempati, toleran, dan mampu membangun relasi sosial yang sehat.

References

Berkowitz, M. W., & Bier, M. C. (2005). What works in character education: A research-driven guide for educators. Washington, DC: Character Education Partnership.

Damayanti, N., & Yani, A. (2021). Edukasi Anti Bullying di Sekolah Dasar melalui Media Simulasi. Jurnal Pengabdian Masyarakat Peduli, 5(1), 34–40.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). (2021). Panduan Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Satuan Pendidikan. Jakarta: Kemendikbud.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2022). Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.

Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). (2022). Data Pengaduan Kasus Anak. Diakses dari https://www.kpai.go.id

Kurniawati, I., & Rachmawati, D. (2022). Peran Media Visual dalam Edukasi Anti Bullying pada Anak Usia Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Karakter, 12(2), 156–167.

OECD. (2019). Trends Shaping Education 2019. Paris: OECD Publishing. https://doi.org/10.1787/trends_edu-2019-en

Susanto, T., Rohmah, N., & Yuniarti, K. W. (2020). School-Based Intervention to Prevent Bullying Behavior in Elementary School. Jurnal Keperawatan Indonesia, 23(3), 193–202.

Downloads

Published

2025-06-19

How to Cite

“Menumbuhkan Budaya Positif di Sekolah Dasar Melalui Sosialisasi Stop Bullying” (2025) BANTENESE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT, 7(1), pp. 64–74. doi:10.30656/d6m8pk11.