Pengaruh Self-Agency Perempuan Pengolah Bakso Ikan Terhadap Tingkat Ketahanan Pangan Keluarga di Desa Muara, Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak

  • Shanty Kartika Dewi Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • Mahpudin Mahpudin Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
  • Wawan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
Abstract views: 82 , Pdf (Bahasa Indonesia) downloads: 80
Keywords: Women fishball processors, Women's Self Agency

Abstract

In the view of feminism, women who are in a subordinate position have an influence on the formation of women's gender identity. This limits women in making decisions in their own lives. Thus, women become vulnerable to poverty, underdevelopment, and violence. Nevertheless, women fish ball processors in Muara Village, Wanasalam Sub-district, Lebak Regency are able to be empowered and choose to take on multiple roles. They become Self-Agencies as fish ball artisans motivated by economic factors. In the perspective of food security, income is one of the indicators that determine the level of household food security. This study examines the effect of Self-Agency of Women Fish Meatball Processors (X) on the Family Food Security Level (Y) in Muara Village, Wanasalam District, Lebak Regency. With a quantitative research method with a Guttman scale model and purposive sample technique. The results of the hypothesis test showed that there was an effect of Self-Agency of women fish ball processors on family food security by 25%. And the regression test results that the regression coefficient value of X is 0.351 (b) and the consistent value of the family food security variable is 14.521 (a). So that the conclusion obtained is that every additional 1% value of X value, the value of Y increases. Thus, the direction of the influence of X on Y is positive.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biography

Shanty Kartika Dewi, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Governmental Science Departement, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

References

Ariani, Mewa dan Handewi, P.S. Rachman. (2003). Analisis Tingkat Ketahanan Pangan RumahTangga. Jurnal Media Gizi & Keluarga. 27 (2), 1-6.

Anggaraini, Yusniah. (2015). Peran Perempuan Masyarakat Pesisir dalam Meningkatkan Pendapatan Keluarga Nelayan di Desa Bayah Kecamatan Bayah Kabupaten Lebak. Jurnal Kebijakan Pembangunan. 13 (1), 97-106

Ambari, M. 2017. Sudahkah Perempuan Nelayan Diakui dalam Sektor Kelautan dan Perikanan.

BPS. 2022. Kabupaten Lebak dalam Angka. BPS: Kabupaten Lebak.

BPS. 2020. Kecamatan Wanasalam dalam Angka. BPS: Kabupaten Lebak.

BKKBN. 2020. Tingkat Kesejahteraan Keluarga.http://aplikasi.bkkbn. go.id/mdk/Batasan MDK.aspx

Creswell, J. W. (2010). Research design: pendekatan kualitatif, kuantitatif, dan mixed. Yogjakarta: PT Pustaka Pelajar.

Disada. 2020. Data Statistik Kecamatan Wanasalam tahun 2020. Disada: Kab. Lebak.https://disada.lebakkab.go.id/dataset/3a5a8407-01d9-4a70-b1be-93bdd9aa25cd/resource/7cbe588a-6be6-4228-85fb-fdcfb99cff46/download/dapok-kec.-wanasalam-2020.pdf

Elizabeth, Roosganda. (2008). Peran Ganda Wanita Tani dalam Mencapai Ketahanan Pangan Rumah Tangga di Pedesaan. Iptek Tanaman Pangan, 3 (1), 59-68

George, Susan. 2007. Pangan dari Penindasan sampai ke Ketahanan Pangan. Insist Press: Jakarta.

Hikam, Muhammad AS (ed). 2014. Memperkuat Ketahanan Pangan Demi Masa Depan Indonesia 2015-2025. BIN: Jakarta

Hamid, Abdul, dkk. 2020. Bunga Rampai Ketahanan Pangan Aktor dan Kebijakan Ketahanan Pangan di Indonesia. Media Edukasi Indonesia: Tangerang.

Meyers, Tietjens Diana. 2002. Gender in The Mirror. Oxford University Press: New York.

Mongabay, 2017. https://www.mongabay.co.id/2017/09/13/sudahkah-perempuan nelayan-diakui-dalam-sektor-kelautan-dan-perikanan/. diakses tanggal 9 November 2022

Nahab dkk, (2010). The Neural Process Underlying Self-Ageny. Cerebral Cortex, Januari 2011 (21), 48-55

Nugraheni, Arita. 2022. Masihkah Nelayan dalam Belenggu Kemiskinan?. https://www.kompas.id/baca/telaah/2022/04/04/hari-nelayan-nasional-masihkah-nelayan-dalam-belenggu-kemiskinan. diakses tanggal 9 November 2022

Octaria, Yessi. Tanziha, Ikeu dan Khomsan, Ali. (2021). Peran Keberdayaan Perempuan Petani dalam Ketahanan Pangan dan Gizi Rumah Tangga. http://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/109353

Purwanto(ed). 2015. Model Pengurangan Kemisikinan Melalui Penguatan Ketahanan Pangan. LIPI Press: Jakarta.

Rachman dan Ariani, (2002). Ketahanan Pangan: Konsep, Pengukuran dan Strategi. Jurnal FAE, 20 (1), 12-24

Resmayanty, Maya. (2005). Kemandirian Perempuan Pengolah Hasil Perikanan di Desa Muara, Kecamatan Wanasalam, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten. http:// repository.ipb.ac.id/handle/123456789/14130

Rosyidah, dkk. 2016. Pengembangan Skill Pengolahan Ikan bagi Perempuan Pesisir di Desa Muara Kecamatan Wanasalam Kabupaten Lebak Provinsi Banten. Pusat Pengabdian UIN Syarif Hidayatullah: Jakarta.

Sugiyono, (2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Veniawati, Ivan. 2017. Skripsi: Peran Perempuan terhadap Ketahanan Pangan Rumah Tangga melalui Program KRPL di Desa Tertek, Kecamatan Pare Kabupaten Kediri. Universitas Brawijaya: Malang http://repository.ub.ac.id/id/eprint/4221/1/Ivan %20Veniawati.pdf

Undang-Undang No. 18 tahun 2012 tentang Pangan

Wahyuni, Sri. Niko, Nikodemus dan Elsera, Marisa. (2022). Jurnal Bestari. 3 (1), 48-59

Yayasan Jurnal Perempuan. (2019). Agensi Perempuan Perdesaan. Jurnal Perempuan, 24 (4), iii

PlumX Metrics

Published
2023-12-16