Analisis Kesalahan Siswa dalam Menyelesaikan Soal AKM Numerasi ditinjau dari Gaya Belajar
DOI:
https://doi.org/10.30656/gauss.v6i1.6450Abstrak
Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah mencari, mengetahui, dan memahami informasi mengenai kesalahan yang dilakukan oleh siswa ketika mengerjakan soal asesmen kompetensi minimum numerasi yang kemudian dilakukan peninjauan terhadap gaya belajar masing-masing siswa. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan sumber data berupa 26 siswa kelas VB di SDN Lialang yang kemudian dari ketiga gaya belajar dipilih tiga siswa untuk mewakili. Hasil yang didapatkan yaitu kesalahan memahami, memproses jawaban, dan menuliskan jawaban cenderung dilakukan oleh siswa kelompok visual. Kesalahan memahami cenderung dilakukan oleh siswa kelompok audiotori. Kesalahan memahami dan menuliskan jawaban cenderung dilakukan oleh siswa kelompok kinestetik. Penyebab kesalahan tersebut diantaranya karena terburu-buru, belum memahami apa saja informasi dalam soal yang seharusnya ditulis dan belum memahami cara menuliskan kesimpulan yang baik.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Authors who publish articles in GAUSS : JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) before and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).