Krisis Sebagai Akselerator Layanan Komunikasi Instansi Publik Di Masa Pandemi
DOI:
https://doi.org/10.30656/lontar.v9i1.3357Abstract
Virus Corona Disease (Covid-19) telah melanda sejumlah besar negara dan hal ini berdampak pada beberapa sektor antara lain menyebabkan permasalahan di bidang kesehatan, ekonomi, sosial, pendidikan, dan komunikasi. Pandemi ini telah memaksa banyak negara melakukan lockdown atau pembatasan mobilitas warganya sehingga menyebabkan terganggunya kegiatan ekonomi dan layanan masyarakat. Berbagai kebijakan dilakukan baik oleh pemerintah dan korporasi guna meningkatkan layanan kepada masyarakat dalam penerapan new normal. Akibat pandemi banyak tenaga kerja yang mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Dalam situasi ini perusahaan harus mampu beradaptasi dan membuat strategi sebagai upaya untuk pemecahan masalah, hal ini juga berlaku di BPJS Ketenagakerjaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pengelolaan media digital yang dilakukan oleh BPJS Ketenagakerjaan di masa Pandemi Covid-19 dan perannya terhadap pelayanan. Metode penelitian yang digunakan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Pengumpulan data diperoleh dari wawancara, studi kepustakaan, website dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa BPJS Ketenagakerjaan dalam merespon krisis telah membuat tahapan berupa penguatan kinerja tim kepada seluruh jajarannya, membuat inovasi untuk menghadapi krisis yang terjadi dan berkomitmen untuk memberikan pelayanan prima kepada peserta melalui sebuah aplikasi media digital yang disebut LAPAK ASIK
Kata Kunci: Covid-19, Krisis, BPJS Ketenagakerjaan, LAPAK ASIK
Downloads
Published
Issue
Section
License
By submitting an article to the journal, the author(s) agree to transfer the published article's copyright to the journal, which will act as the publisher. This means the journal will have the right to publish the article in various forms, including reprints. The journal will maintain the publishing rights to the published articles.
In line with the license, authors and third parties (readers, researchers, and others) are allowed to share and adapt the material. In addition, the material must be given appropriate credit, provided with a link to the license, and indicated if changes were made. If authors remix, transform, or build upon the material, authors must distribute their contributions under the same license as the original.