Evaluasi Kebijakan Perlindungan, Pembinaan Dan Pengembangan Bahasa Jawa Banten Di Kota Serang
DOI:
https://doi.org/10.30656/jika.v3i2.7055Kata Kunci:
Evaluasi Kebijakan, Bahasa Jawa Banten, Kota SerangAbstrak
Masalah: Akibat adanya arus globalisasi yang terjadi saat ini, mengakibatkan bahasa daerah semakin berkurang dan bahkan beberapa bahasa daerah sudah dinyatakan punah. Salah satu bahasa yang terancam punah adalah bahasa Jawa Banten. Bahasa daerah merupakan bahasa Ibu yang keberadaanya sangat erat dengan eksistensi suku bangsa yang melahirkan dan menggunakan bahasa tersebut, maka dari itu dibutuhkan upaya dalam mempertahankan bahasa daerah, salah satunya dengan kebijakan publik.
Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kebijakan peraturan Walikota Serang Nomor 12 Tahun 2014 Tentang Perlindungan, Pembinaan dan Pengembangan Bahasa dan Sastra Jawa Banten
Metodologi: Metode Penelitian pada artikel ini, menggunakan studi kepustakaan (Library Research) yaitu metode dalam mengumpulkan data dengan cara memahami dan mempelajari teori-teori yang berasal dari berbagai macam literature yang dipublikasikan.
Temuan/Hasil Penelitian: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan kriteria evaluasi kebijakan menurut William N Dunn hanya tiga kriteria yang sudah tercapai sedangkan tiga kriteria lainnya belum tercapai secara maksimal.
Jenis penelitian: Studi Kepustakaan
Unduhan
Referensi
Adlini, Miza Nina, Anisya Hanifa Dinda, Sarah Yulinda, Octavia Chotimah, and Sauda Julia Merliyana. 2022. “Metode Penelitian Kualitatif Studi Pustaka.†Edumaspul: Jurnal Pendidikan 6(1):974–80. doi: 10.33487/edumaspul.v6i1.3394.
Aryanti, Desta, Rina Yuliana, and Reksa Pribadi. 2023. “Internalisasi Identitas Banten Melalui Pembelajaran Mulok Bahasa Jawa Banten.†HOLISTIKA 73–81.
Asdarina, Encep Syarifudin, and Suherman. 2023. “KEBIJAKAN KURIKULUM MUATAN LOKAL BAHASA JAWA BANTEN DI SEKOLAH DASAR SEBAGAI UPAYA PELESTARIAN BUDAYA.†Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar 08.
Asria, Denis. 2022. “Bahasa Daerah Di Banten Rentan Punah, Kepala Kantor Bahasa Banten Harap Bahasa Daerah Diajarkan Di Sekolah.†KabarBanten.Com (Februari):1–6. Retrieved (https://kabarbanten.pikiran-rakyat.com/pendidikan/pr-593820468/bahasa-daerah-di-banten-rentan-punah-kepala-kantor-bahasa-banten-harap-bahasa-daerah-diajarkan-di-sekolah).
Eriskawati, N., and S. Rijali. 2022. “Implementasi Kebijakan Uu No 6 Tahun 2020 Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati Dan Walikota Dilihat Dari Aspek Komunikasi Di Desa ….†Japb 5(6):39–50.
Fauzan, Ahmad, Roni Juwandi, and Qotrun Nida. 2022. “Peran Pemerintah Kabupaten Serang Dalam Menjaga Kebudayaan Daerah Bahasa Jawa Dialek Banten.†Jurnal Kewarganegaraan 6(1):76–90.
Hapsari, Estuning Dewi, and Inung Diah Kurniawati. 2022. “Sosialisasi Dampak Degradasi Penggunaan Bahasa Jawa Di Lingkungan Keluarga Pada Era Society 5.0 Di MTs. Al Falah Desa Kepel Kecamatan Kare Kabupaten Madiun.†Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat 2021 1(1):931–36. doi: 10.33086/snpm.v1i1.893.
Hasanah, Budi, Aatika Afaat Nabilah, Annisa Maulydia Noviyanti, Ima Hakima, M. Galih Munajat, Siti Romdoniyah, and Uut Widyanti. 2023. “PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PENYULUHAN DAN AKSI DALAM PENANGGULANGAN STUNTING DI KELURAHAN DRANGONG KOTA SERANG.†Bantenese - Jurnal Pengabdian Masyarakat 5:82–91. doi: 10.30656/ps2pm.v5i1.6552.
Husnan, Lalu, I. Cahyasabudhi, Aditya Wardhani, and Siti Djuwarijah. 2017. Revitalisasi Bahasa Sasak Berbasis Komunitas. Mataram: Kantor Bahasa Nusa Tenggara Barat.
I Nyoman Agus Suarya Putra, Aniek Suryanti Kusuma, Ayu Gede Willdahlia, Desak Dwi Utami Putra, I Ketut Sutarwiyasa, Putu Satria Udyana Putra, Ni Wayan Wardani, Ni Made Mila Rosa Desmayani, Putu Gede Surya Cipta Nugraha, Eddy Hartono, and Gede Surya Mahendra. 2022. “Pelatihan Fotografi (Motrek) Bagi Guru SMP Dalam Upaya Revitalisasi Bahasa Daerah Untuk Tunas Bahasa Ibu Di Balai Bahasa Provinsi Bali.†JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) 3(3):549–58. doi: 10.37339/jurpikat.v3i3.962.
Ida Mursida K, and Humaeroh. 2023. “Pengajaran Dan Pemertahanan Bahasa Jaseng Di SDN 13 Kota Serang.†9(1):105.
Juniardi, Ahdi Zukhruf, and Irmawanty. 2018. “Kesulitan Siswa Dalam Pembelajaran Bahasa Jawa Serang Sebagai Muatan Lokal Di Sekolah Dasar (Studi Kasus Sdi Tirtayasa).†Konferensi Linguistik Tahunan Atma Jaya 16 519–22.
Kardi, Dika. 2022. “Data Kemdikbud: 11 Bahasa Daerah Di Indonesia Punah, Maluku Terbanyak.†Cnn 1–7. Retrieved (https://www.cnnindonesia.com/nasional/20220629134646-20-814988/data-kemdikbud-11-bahasa-daerah-di-indonesia-punah-maluku-terbanyak).
Latupeirissa, Elsa, and Yessa Gracia Monaten. 2021. “Penguatan Literasi Melalui Program Revitalisasi Sastra Daerah Di Negeri Waraka Kecamatan Teluk Elpaputh Kabupaten Maluku Tengah.†Gaba-Gaba : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Dalam Bidang Pendidikan Bahasa Dan Seni 1(1):10–15. doi: 10.30598/gabagabavol1iss1pp10-15.
Listyaningsih, L. 2016. “Identifikasi Kearifan Lokal Kota Serang.†Https://Medium.Com/.
Maturbongs, Edoardus E. 2020. “Kolaborasi Model Pentahelix Dalam Pengembangan Pariwisata Berbasis Kearifan Lokal Di Kabupaten Merauke.†Transparansi : Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi 3(1):55–63. doi: 10.31334/transparansi.v3i1.866.
Maulana, Delly, and Arif Nugroho. 2019. Kebijakan Publik. Cara Mudah Memahami Kebijakan Publik.
News, Djawara. 2022. “Lestarikan Bahasa Jawa Serang, Dindikbud Kota Serang Gelar Lomba Cerita Tingkat SD Dan SMP.â€
Nugroho, Riant. 2003. Formulasi Implementasi, Dan Evaluasi. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Peraturan Walikota Serang. 2014. “Peraturan Walikota Serang Nomor 12 Tahun 2014 Tentang Pelindungan, Pembinaan Dan Pengembangan Bahasa Dan Sastra Jawa Banten.â€
Prasetya, Kiftian Hady, Hani Subakti, and Hety Diana Septika. 2020. “Pemertahanan Bahasa Dayak Kenyah Di Kota Samarinda.†Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, Dan Pengajarannya 3(3):295–304. doi: 10.30872/diglosia.v3i3.77.
Ramadinatha, Muhammad Frandy, Iik Dwi Aldi, and Mira Marlina. 2021. “Upaya Melestarikan Bahasa Daerah Bebasan (Jawa Serang) Melalui Konten Digital.†Indonesian Collaboration Journal of Community Services 1(4):154–61.
Ratnawati, Rita Kusumah, and Nika Cahyati. 2021. “Korelasi Peran Orang Tua Terhadap Pemertahanan Bahasa Sunda Sebagai Bahasa Ibu Di Daerah Kuningan.†Golden Age 5(02):474–81.
Sadya, Sarnita. 2022. “Peta Bahasa Daerah Di Indonesia, Provinsi Mana Paling Banyak?†DataIndonesia.Id 1–9. Retrieved (https://dataindonesia.id/ragam/detail/peta-bahasa-daerah-di-indonesia-provinsi-mana-paling-banyak).
Saputra, Hendro. 2018. “Upaya Pemertahanan Bahasa Daerah Besemah Sebagai Bagian Pelestarian Kearifan Lokal.†MEDAN MAKNA: Jurnal Ilmu Kebahasaan Dan Kesastraan 16(1):88. doi: 10.26499/mm.v16i1.2275.
Syahriyani, Alfi. 2017. “Pemertahanan Bahasa Jawa Dialek Banten Pada Guyub Tutur Di Kelurahan Sumur Pecung Serang.†Buletin Al-Turas 23(2):251–66. doi: 10.15408/bat.v23i2.5342.
Utama, Windi Wulandari Iman. 2020. “Revitalisasi Bahasa Daerah Untuk Anak Usia Dini Di Tk Pertiwi Puro Pakualaman Yogyakarta.†Jurnal Skripta 6(1):20–24. doi: 10.31316/skripta.v6i1.948.
Wulandari, Linda Sari, and Erlyn Rosalina. 2021. “Penerapan Teknologi Tepat Guna Sebagai Strategi Pemertahanan Bahasa Jawa Serang Dan Bebasan Di Serang, Banten.†Sastra Jawa 9(2):154–64. doi: 10.15294/sutasoma.v9i2.51049.