UPAYA PENGEMBANGAN USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) TEMPE DI KAMPUNG CIDADAP BANJARSARI CIPOCOK JAYA KOTA SERANG
DOI:
https://doi.org/10.30656/japesi.v3i1.8885Kata Kunci:
Kata Kunci : Tempe,UMKM,Abstrak
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) tempe di Kampung Cidadap, Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, memiliki potensi besar untuk dikembangkan. Tempe sebagai makanan tradisional dengan permintaan tinggi menghadapi berbagai tantangan, seperti keterbatasan modal, akses terhadap teknologi, serta pengetahuan manajemen dan pemasaran yang minim. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi upaya pengembangan UMKM tempe di Kampung Cidadap melalui program peningkatan kualitas dan kuantitas produksi, akses permodalan, peningkatan pengetahuan dan keterampilan pelaku usaha, pengembangan jaringan pemasaran, inovasi produk, dan keberlanjutan usaha. Metode yang digunakan meliputi survei, observasi lapangan, pendekatan partisipatif, pelatihan, pendampingan, dan evaluasi berkelanjutan. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam kualitas produk, pengetahuan manajemen, dan strategi pemasaran, serta diversifikasi produk yang berhasil menarik segmen pasar lebih luas. Selain itu, program ini juga menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal. Dengan demikian, UMKM tempe di Kampung Cidadap memiliki fondasi yang lebih kuat untuk pertumbuhan jangka panjang dan berkelanjutan.
Kata Kunci : Tempe,UMKM,