Aplikasi Metode Balanced Scorecard dalam Pengukuran Kinerja Lembaga Pendidikan Tingkat Menengah

Authors

  • Roikhan Roikhan Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya
  • Zeplin Jiwa Husada Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.30656/intech.v5i2.1788

Keywords:

Balanced Scorecard, Kinerja, Lembaga Pendidikan, Strategi

Abstract

Peningkatan kinerja pendidikan merupakan salah satu parameter dalam keberhasilan dalam mengelolah lembaga yang mempunyai orientasi terhadap pelayanan dalam penyelenggaraan pendidikan. MTS. X merupakan lembaga pendidikan tingkat menengah berbasis pesantren yang berada dibawah yayasan pondok pesantren. Sebagai salah satu dunia usaha yang bergerak di bidang jasa terutama jasa pendidikan. MTs. X berupaya meningkatkan kualitas pelayanan kepada pelanggan dan daya saing dengan lembaga-lembaga pendidikan lain yang sederajat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur kinerja di MTs. X dengan metode Balanced Scorecard. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara keseluruhan belum tercapainya kinerja yang maksimal lembaga pendidikan di Mts. X. Target efektivitas penggunaan keuangan 98,75% sedangkan realisasi penggunaan 80,59%. Perspektif kepuasan peserta didik dengan 18 indikator pengukuran kinerja menunjukan masih kurang maksimal dengan nilai 3,93. Proses internal belum tercapai karena masih banyak kekurangan dari sarana dan prasarana, proses aktivitas kerja, dan rendahnya kepuasan kerja bagi tenaga didik. Pertumbuhan dan pembelajaran untuk memberikan motivasi, pengembangan diri, inovasi dan suasana kerja masih kurang diberikan oleh lembaga. Peningkatan kinerja lembaga pendidikan harus dilakukan untuk meningkatkan daya saing yang lebih kompetitif di masa yang mendatang. Lembaga sebaiknya melakukan perbaikan melalui pengembangan yang lebih inovatif dan pengukuran kinerja dengan pendekatan key performance indicator yang lebih luas sehingga mampu memberikan pelayanan yang maksimal.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Dally, D. (2010). Balanced Scorecard suatu pendekatan dalam implementasi Manajemen. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Daud, M., Rahim, A., & Kohar, A. (2018). Strategi Peningkatan Kinerja Sekolah SMA Berbasis Balanced Scorecard Pada Yayasan Pendidikan Madania Indonesia. Jurnal Manajemen, 9(1), 23. https://doi.org/10.32832/jm-uika.v9i1.1271

Harsono, O. (2016). Pengaruh Strategi Bisnis dan Strategi Teknologi Informasi Terhadap Kinerja Lembaga Pendidikan: Studi Kasus Perguruan Islam Al-Izhar Pondok Labu. Telematika MKOM, 2(1), 52–58.

Julaiha, S. (2011). Balanced Score Card (BSC) sebagai Alternatif Pengukuran Kinerja Lembaga Pendidikan. Dinamika Ilmu, 11(2), 1–12.

Kaplan, R. S., & Norton, D. P. (1996). The Balanced Scorecard: Translating Strategy Into Action. Boston, Massachusetts: Harvard Business School Press.

Kusuma, V. (2017). Pengukuran Kinerja Balanced Scroecard (BSC) Pada Yayasan SMA Pawyatan Daha Kediri. Skripsi. Universitas Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang.

Lestari, A. S. (2013). Analisis Penilaian Kinerja Lembaga Pendidikan Tinggi Dengan Metode Balanced Scorecard: Penerapannya Dalam Sistem Manajemen Strategis (Studi Kasus Pada Universitas Brawijaya Malang). In 2nd International Seminar on Quality and Affordable Education (ISQAE).

Papenhausen, C., & Einstein, W. (2006). Implementing the Balanced Scorecard at a college of business. Measuring Business Excellence, 10(3), 15–22. https://doi.org/10.1108/13683040610685757

Qur’ani Habib, A., & Machali, I. (2016). Efektivitas Penerapan Manajemen Berbasis Sekolah dalam Perspektif Balanced Scorecard Terhadap Mutu Pembelajaran Siswa Kelas XI dan Kelas XII di MAN Maguwoharjo Sleman. Jurnal Pendidikan Islam, 1(2), 213–232.

Rahman, A., & Singgih, M. L. (2012). Perencanaan Pengukuran Kinerja Di Lembaga Pendidikan Walisongo-Gempol Dengan Menggunakan Balanced Scorecard Dan Analytic Hierarchy Process ( AHP ). In Prosiding Seminar Nasional Manajemen Teknologi XVI (pp. 1–7).

Suyatno, Rusdarti, & Sudana, I. M. (2016). Implementasi Balanced Scorecard Dalam Pengukuran Kinerja Manajemen Berbasis Sekolah. Educational Management, 5(2), 176–185.

Tohidi, H., Jafari, A., & Afshar, A. A. (2010). Using balanced scorecard in educational organizations. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 2(2), 5544–5548. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2010.03.904

Wijayanti, R. (2012). Analisis Kinerja RSUD DR. ISKAK Tulungagung dengan Metode Balanced Scorecard. Thesis, MPKP-FEUI, Tidak Dipublikasikan.

Wu, H.-Y., Lin, Y.-K., & Chang, C.-H. (2011). Performance evaluation of extension education centers in universities based on the balanced scorecard. Evaluation and Program Planning, 34(1), 37–50. https://doi.org/10.1016/j.evalprogplan.2010.06.001

Zangoueinezhad, A., & Moshabaki, A. (2011). Measuring university performance using a knowledgeâ€based balanced scorecard. International Journal of Productivity and Performance Management, 60(8), 824–843. https://doi.org/10.1108/17410401111182215

Downloads

Published

2019-12-31

How to Cite

Roikhan, R., & Husada, Z. J. (2019). Aplikasi Metode Balanced Scorecard dalam Pengukuran Kinerja Lembaga Pendidikan Tingkat Menengah. Jurnal INTECH Teknik Industri Universitas Serang Raya, 5(2), 93–99. https://doi.org/10.30656/intech.v5i2.1788

Issue

Section

Articles