Pelatihan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) di Masyarakat Kelurahan Tanjung Perak Kota Surabaya

Authors

  • Khalisa Afifah Ridwan Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
  • Merry Sunaryo Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.30656/ka.v6i2.7763

Keywords:

Tanjung Perak, Pelatihan, Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K)

Abstract

Tanjung Perak adalah salah satu wilayah atau kawasan strategis di Kota Surabaya untuk pendukung pertumbuhan ekonomi. Mayoritas masyarakat Tanjung Perak bekerja dengan membuka usaha. Dimana suatu kecelakaan dapat dengan mudah terjadi dan dibutuhkan bantuan segera dan tepat untuk melindungi korban dari potensi bahaya. Pelatihan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan warga agar mampu berperan aktif dalam pertolongan pertama pada kecelakaan bagi seluruh masyarakat dalam menghadapi kondisi kecelakaan di sekitar dimana hal tersebut sangat bermanfaat untuk menyelamatkan jiwa korban dan meminimalisasi kecacatan. Adapun yang menjadi fokus utama kegiatan pelatihan ini merupakan warga dari RW 01 Kelurahan Tanjung Perak Surabaya dengan jumlah peserta dalam pelatihan terdiri atas 30 warga. Pelaksanaan dalam kegiatan pelatihan P3K ini meliputi beberapa tahapan diantaranya adalah survei kelompok sasaran, persiapan, pelaksanaan kegiatan, dan evaluasi. Dimana pada pelaksanaan kegiatan menggunakan metode ceramah, praktik, dan tanya jawab. Hasil uji statistik menggunakan paired sample T-Test ditemukan nilai sebesar 0.012<0.05, hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara tingkat pemahaman dan keterampilan mengenai Tindakan P3K dalam kehidupan sehari-hari sebelum dan sesudah kegiatan pelatihan.Tanjung Perak adalah salah satu wilayah atau kawasan strategis di Kota Surabaya untuk pendukung pertumbuhan ekonomi. Mayoritas masyarakat Tanjung Perak bekerja dengan membuka usaha. Dimana suatu kecelakaan dapat dengan mudah terjadi dan dibutuhkan bantuan segera dan tepat untuk melindungi korban dari potensi bahaya. Pelatihan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan warga agar mampu berperan aktif dalam pertolongan pertama pada kecelakaan bagi seluruh masyarakat dalam menghadapi kondisi kecelakaan di sekitar dimana hal tersebut sangat bermanfaat untuk menyelamatkan jiwa korban dan meminimalisasi kecacatan. Adapun yang menjadi fokus utama kegiatan pelatihan ini merupakan warga dari RW 01 Kelurahan Tanjung Perak Surabaya dengan jumlah peserta dalam pelatihan terdiri atas 30 warga. Pelaksanaan dalam kegiatan pelatihan P3K ini meliputi beberapa tahapan diantaranya adalah survei kelompok sasaran, persiapan, pelaksanaan kegiatan, dan evaluasi. Dimana pada pelaksanaan kegiatan menggunakan metode ceramah, praktik, dan tanya jawab. Hasil uji statistik menggunakan paired sample T-Test ditemukan nilai sebesar 0.012<0.05, hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara tingkat pemahaman dan keterampilan mengenai Tindakan P3K dalam kehidupan sehari-hari sebelum dan sesudah kegiatan pelatihan.

References

Fitri, K. A., Rhomadhoni, M. N., Sunaryo, M., & Ayu, F. (2022). Evaluasi Penerapan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3k) di Pelabuhan Kalimas Surabaya (Menurut Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia No. 15 Tahun 2008 Tentang Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan di Tempat Kerja). Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 8(12), 155-165.
Hasanah, N. I., Safri, S., & Erianti, S. (2019). Faktor-faktor yang berhubungan dengan sikap polisi lalu lintas dalam pemberian bantuan hidup dasar pada pertolongan pertama kecelakaan lalu lintas di POLRESTA Pekanbaru. Al-Asalmiya Nursing, 8, 70–79.
Herry, P., Walin., Sugeng, R., Siti, M., & Ulfah, A. (2021). Pelatihan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan: Balut dan Bidai Bagi Warga Masyarakat Desa.
Huda, N., Zuhroidah, I., Toha, M., & Sujawardi, M. (2021). Pelatihan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) Pada Guru Pembina Dan Anggota PMR. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM). 4(2),323–328.
Notoatmodjo, S. (2010). Ilmu Perilaku Kesehatan. Pt.Rineka Cipta.
Okvitasari, Y. (2017). Faktor- Faktor Yang Berhubungan Dengan Penanganan Bantuan Hidup Dasar (Basic Life Support) Pada Kajadian Kecelakaan Lalu Lintas Di Smk. CNJ: Caring Nursing Journal, 1(1), 6–15.
Sudiharto & Sartono. (2012). Basic Trauma Cardiac Life Support. Jakarta: CV. Sagung Seto
Sukamto, F. I. (2017). Faktor Yang Mempengaruhi Pengetahuan Polisi Lalu Lintas Tentang Basic Life Support (BLS) Di Kabupaten Ponorogo.Journal of Nursing Science Update (JNSU), 5(1), 25-33.
Sunaryo, M., Ayu, F., & Afridah, W. (2017). Gambaran Pengetahuan Pekerja Terhadap Penerapan P3k Di Tempat Kerja Pada Gedung CBOPT. ABC, Kota Surabaya Tahun 2017. 135(January 2006), 989–1011

Published

2024-07-18

Issue

Section

Articles